Rabu, 30 November 2016

Lose Weight More Fertile so - Kompas.co

Lose Weight More Fertile so - Kompas.co
                       
 Couples who have not given offspring should not grieve first. It may be that the problem is excess weight.
Being overweight or obese give a negative impact on health, including fertility. Therefore, losing weight is a critical step to reduce the negative health risks. In addition, research shows that men who lose weight obese are also more likely to make their partner pregnant.

The team of researchers from the University of Sherbrooke, Canada, conducted research on 65 couples who were referred to a fertility clinic. The men were then sent to a weekly group session on nutrition and physical activity for a year.

The results show, the man who can make his partner pregnant are those who lose the most weight. One researcher, Dr. Jean-Patrice Baillargeon believes, obesity can directly affect the number of sperm, also affect the quality of sperm with DNA subtly changing. Only, Dr Baillargeon added, both men and women who are overweight or obese, should be encouraged to lose weight when they plan to have children.
In addition to weight loss, cancer drugs also help infertile men to have children. Drug letrozole, which is used in breast cancer and as a treatment of fertility in women, focused on studies related to fertility.
Excess fat in men can change the balance of sex hormones, which in turn affects the number of sperm. Letrozole can stop the breakdown of testosterone into estrogen. According to Dr. Lena Salgado, from the University of Montreal, letrozole is a fertility treatment that draws heavily on hipogonadism related to obesity.

Meanwhile, Prof Allan Pacey of the University of Sheffield, said poor lifestyle has long been suspected as a factor in male fertility. And these findings open the possibility for them to have children. Although the findings of letrozole enough to give hope, according to him, there is no magic cure for all cases related to poor sperm production.


green coffee bean harga

Senin, 07 November 2016

Tips month Lose 10 Kg Weight Without Olahr

Tips month Lose 10 Kg Weight Without Olahr
Intention to lose weight often do we say when we will undergo significant events, such as weddings, graduations, or would like a job interview. But, is there a way to lose weight quick and effective? The best way to lose weight is healthy is to reduce calorie intake and increase physical activity. But, in fact, we can also reduce weight, for example, with a target of 10 kg in a month, even without exercise. The following tips: 1. Keep your calorie intake kaloriBatasi intake of no more than 1,100 calories per day. Indeed, this seems difficult, but we did have to cut calories if you want to be slimmer. Calorie restriction can be done by making small changes, such as reducing simple carbohydrates such as bread or rice, replace whole milk with low-fat milk, reducing fried foods, and eat 4-5 times to eat small meals rather than three large meals to make metabolism remains active. 2. Avoid manisMinumlah drink 10-12 glasses of water every day. Avoid all sugary drinks, including soft drinks, juices, milk, tea or coffee with sugar, and alcohol. These drinks are high in calories but do not provide the nutrients. 3. Create jurnalLacak what you eat and drink every day in a food journal. Doing this will help us keep track of daily calorie intake. You can also download the application on your phone to calculate calorie needs and also how much it burned through exercise in sehari.3. Meet the needs vitaminSelain high intake of fiber and vitamins through food, you can also take supplements to make sure the body does not lack of nutrition. Amino acid supplement L-glutamine can also help us reduce the desire to eat at the same time accelerate the burning lemak.4. Do you menimbangWalau often wondered whether the programs have been successful or not, but hold themselves not often weigh. Sebainya done only once a week. Weighed every day can make us lazy if weight loss efforts do not run as fast as expected.
smart detox di semarang


Minggu, 30 Oktober 2016

Penurunan Status Gizi Pasien Rawat Inap Masihlah Terjadi

cara mengecilkan perut buncit secara alami

Penurunan Status Gizi Pasien Rawat Inap Masihlah Terjadi

Makassar, KompasKasus penurunan status gizi pasien rawat inap dirumah sakit atau hospital malnutrition masihlah berlangsung di umumnya rumah sakit di Indonesia. Itu berlangsung lantaran dokter yang menjaga pasien tidak memperhatikan supply nutrisi yang pas untuk pasien. ”Kasus itu bisa dijauhi bila ada diagnosis status gizi pasien, ditindaklanjuti dengan rencana konsumsi gizi yang disusun pakar gizi klinis, ” tutur Dr Sri Sukmaniah MSc SpGK, dosen Departemen Gizi Fakultas Kedokteran Kampus Indonesia, waktu bicara dalam Simposium Gizi Internasional 2009 serta Konferensi Gizi Klinik Asia Pasifik Ke-6 di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (13/10). Ia menguraikan, beberapa riset tunjukkan, 30-60 % pasien rawat inap malah menanggung derita malnutrisi, baik itu dirumah sakit negara maju ataupun dirumah sakit negara berkembang, seperti di Indonesia. Sri menuturkan riset status gizi pasien rawat inap yang bakal melakukan pembedahan saluran cerna (digestive surgery) di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta, pada 1 April sampai 31 Agustus 2009. ”Data status gizi menurut indeks massa badan tunjukkan persentase pasien yang alami gizi kurang kronis pada hari pertama perawatan meraih 16 %. Persentase pasien yang alami gizi kurang tengah atau gizi kurang enteng semasing 13 %. Pasien dengan status gizi normal meraih 47 %, sesaat pasien dengan keunggulan berat tubuh meraih 11 %, ” kata Sri. Pada hari perawatan ke-7 persentase pasien yang alami gizi kurang kronis jadi 20 %. Mengenai persentase pasien gizi kurang tengah serta enteng jadi semasing 11 %. ”Namun, persentase pasien dengan status gizi normal menyusut jadi 43 %. Pasien keunggulan berat tubuh jadi tambah jadi 15 %, ” tutur Sri. Mortalitas naikSri menerangkan, penurunan status gizi pasien rawat inap memprihatinkan lantaran gizi kurang tingkatkan resiko mortalitas, tingkatkan resiko infeksi, serta tingkatkan cost penyembuhan pasien. ”Diagnosis status gizi pasien semestinya dapat dikerjakan lantaran tak memerlukan ketrampilan spesial. Rencana therapy gizi perlu ketrampilan gizi klinis, ” kata Sri. Spesialis bedah Fakultas Kedokteran Kampus Hasanuddin, Dr Warsinggih SpB KBD, dalam komunitas yang sama, juga menyebutkan, penurunan status gizi pasien rawat inap RS ada banyak berlangsung. Walau sebenarnya support gizi utama untuk persiapan operasi. ”Peranan beberapa pakar gizi begitu diperlukan dirumah sakit. Support gizi yang baik bakal menurunkan tingkat mortalitas serta mempercepat pengobatan pascaoperasi dan menurunkan resiko infeksi pascaoperasi. Umpamanya, pengalaman beberapa dokter bedah tunjukkan pasien dengan albumin 2 % mempunyai resiko luka operasi terbuka yang tinggi, ” tuturnya. (ROW)

Selasa, 25 Oktober 2016

Menghindar Naiknya Berat Tubuh Waktu Menstruasi

http://caralangsing.net/melangsingkan-perut-buncit/mengecilkan-perut-setelah-melahirkan-caesar-dengan-melakukan-langkah-yang-alami-dan-menyehatkan-tubuh/

Menghindar Naiknya Berat Tubuh Waktu Menstruasi

 

Jakarta, Satu diantara hal yang dirasa wanita saat atau mendekati haid yaitu nafsu makan yang bertambah, keadaan ini pasti dapat memengaruhi berat tubuhnya. Namun ada langkah yang dapat dikerjakan untuk menghindarinya. Penambahan nafsu makan yang berlangsung waktu atau mendekati menstruasi dikarenakan oleh pergantian atau fluktuasi hormon estrogen serta progesteron. Sebagian studi temukan rata-rata wanita alami kenaikan 1-3 kg berat tubuh akibat pergantian hormon ini. Diluar itu biasanya makanan yang dikehendaki wanita mendekati menstruasi yaitu makanan manis seperti permen serta karbohidrat yang dengan cara automatis dapat menyebabkan kenaikan berat tubuh. Kalori penambahan yang dikonsumsi ini rata-rata 200-250 kalori /hari. Walau demikian ada banyak hal yang dapat dikerjakan untuk menghindar kenaikan berat tubuh mendekati atau waktu menstruasi ini, seperti diambil dari Lifemojo, Senin (20/2/2012) yakni : 1. Bila perut terasa kembung, jadi coba membatasi konsumsi natrium dengan kurangi jumlah garam yang dikonsumsi, satu diantaranya ganti dengan garam kalium. 2. Tingkatkan konsumsi makanan yang berbentuk diuretik seperti tomat, mentimun, selada, teh hijau, cranberry, gandum, asparagus, peterseli serta buah bit. Namun tak disarankan mengkonsumsi obat diuretik. 3. Konsumsi susu skim sehari-hari. Kalsium menolong singkirkan retensi air hingga batas spesifik, hal ini dapat memberi daya lewat protein hingga jadi lebih enerjik. 4. Berolahraga atau jalan-jalan di sekitar, serta coba sedikit aktif. Hal semacam ini lantaran tak aktif sepanjang kian lebih 2 hari dapat mengakibatkan kenaikan berat tubuh serta retensi air. 5. Coba jeli dalam pilih makanan yang sehat serta jauhi atau kurangi makanan manis. Langkahnya dengan mengelola hasrat dengan makan buah-buahan yang dapat merubah rasa di mulut serta mengekang hasrat. 6. Upayakan mempunyai minimum 4-5 jumlah kecil selama seharian untuk hindari rasa lapar serta hasrat mengemil. 7. Tetaplah bikin badan terhidrasi dengan konsumsi air putih yang cukup, namun dapat pula konsumsi air kelapa, juice buah serta sayuran, sup dengan sedikit garam dan kurangi konsumsi cafein.

 (ver/ir)